TAPAK LIMAN (Elephantopus Scaber L) TANAMAN TERBUANG MANFAAT SEGUDANG

Tanaman Tapak Liman merupakan tanaman yang dapat tumbuh di sembarang tempat, bahkan dapat tumbuh di tanah yang mengandung padas. Tanaman ini tumbuh tidak teratur sehingga seringkali dianggap mengganggu pandangan dan mengurangi keindahan. Merupakan tanaman rimpang yang menjalar dengan tinggi 10-80 cm. Daun tapakliman berbentuk lonjong dengan panjang 3-8 cm dan lebar 1-6 cm dengan permukaan agak berambut. Warna daun hijau tua dan kaku.

Tapak Liman mengandung berbagai macam zat antara lain :

• Stigmasterol
• Flavonoid Luteolin-7-glucoside
• Elephantopin
• Deoxyelephantopin
• Isodeoxyelephantopi
• dihydrodeoxyelephantopin
• Elephantin
• Epifridelinol
• Triacontane-1-ol
• Dotriacontane-1-ol
• Lupeol acetate

Beberapa manfaat daun tapak liman yaitu :

1. Menaikkan gairah seksual bagi pria. Daun tapak liman yang mengandung stigmasterol yang dapat membentuk hormon progesteron dapat memperlancar peredaran darah ke alat kelamin pria, sehingga lebih mudah ereksi. Karena adanya kemmpuan ini maka seringkali dianggap sebagai viagra tradisional.
2. Bersifat antibakteri. Zat etanol yang ada pada daun tapak liman bersifat antibakteri dapat digunakan untuk mengobati luka luar. Kandungan fenol, flavanoid dan saponin dapat digunakan untuk mengatasi pertumbuhan bakteri pada mulut, sehingga dapat dipergunakan sebagai obat kumur.
3. Menjaga kesehatan rambut. Daun tapak liman dapat dipergunakan menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut, karena dapat dipergunakan untuk mngatasi kerontokan. Selain itu juga dapat dipergunakan untuk menjaga rambut agar tetap hitam dan terhindar dari uban.
4. Mengatasi infeksi saluran kemih. Antibakteri yang ada pada daun ini dapat mengatasi infeksi saluran kemih termasuk kencing nanah.
5. Mengatasi kanker. Senyawa aktif tapak liman yang mempunyai antikanker yang kuat dapat digunakan untuk mengobati beberapa sel kanker. Selain ini masih banyak manfaat yang lain misalnya meredakan diare, mengobati sariawan, mengurangi batuk, memperlancar buang air kecil, mengobati malaria dan lain-lain.

Selai berbagai manfaat yang ada perlu juga dipahami bahwa penggunaan daun tapakliman yang berlebihan dapat mendatangkan efek samping, sehingga penggunaannya harus diatur. Efek samping penggunaan tapak liman antara lain :

• Gangguan pencernakan misalnya mual, muntah, diare
• Bagi orang yang sensitif dapat menimbulkan ruam kulit, gatal-gatal dan dapat juga sesak napas.
• Penggunaan dalam jumlah besar dapat menimbulkan kerusakan ginjal dan hati.
• Kurang baik bagi orang yang mudah menyerap fitosterol karena dapat membuat pembuluh jantung dipenuhi plak sehingga dapat menyebabkan stroke.

Untuk penggunaan daun ini secara rutin perlu konsultasi dengan dokter.

Salam  Sehat