KELOR (Moringa oleifera) TANAMAN MULTIGUNA

 

 

Dalam masyarakat Indonesia tanaman kelor biasa ditanam dan biasa digunakan untuk ritual pemandian jenazah, sehingga manfaat sebenarnya kurang dimengerti. Dalam kenyataan daun kelor ternyata mempunyai segudang manfaat yang sebenarnya sangat berguna bagi kesehatan masyarakat, tetapi karena tertutup oleh kebiasaan masyarakat maka manfaat tersebut tidak dimengerti.

Manfaat daun kelor bagi kesehatan tidak perlu diragukan lagi. Tanaman ini sudah lama dikenal oleh nenek moyang sebagai tanaman yang dapat digunakan sebagai obat tetapi memang tidak disebutkan secara jelas karena ilmu pengetahuan tentang penyakit .saat itu belum begitu dikenal. Tanaman ini termasuk tanaman herbal yang dapat dipergunakan untuk menjaga tekanan darah sampai untuk mengobati penyakit kanker

Tak hanya itu, daun kelor ternyata memiliki beragam manfaat lainnya.

Daun kelor (Moringa oleifera) merupakan tanaman tropis yang sejak lama telah dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional. Tanaman ini dapat dikenali dari bentuk daunnya yang berukuran kecil. Pohon kelor juga mudah tumbuh dan bisa hidup di tanah yang tidak terlalu subur. Bahkan tetap dapat hidup walaupun agak kekurangan air.

Daun kelor dapat diolah menjadi jamu, teh herbal, hingga suplemen. Tak sedikit pula orang yang menggunakan daun kelor sebagai bahan masakan. Dalam pengobatan tradisional, daun kelor dipercaya berkhasiat untuk mengobati diabetes, nyeri sendi, infeksi bakteri, hingga kanker.

Kandungan Nutrisi Daun Kelor
Di dalam sekitar 2 gram daun kelor, terkandung 14 kalori dan beragam nutrisi berikut ini: 2 gram protein
1,8–2  gram karbohidrat
0,8      miligram zat besi
8,8      miligram magnesium
70       miligram kalium
38–40  miligram kalsium
11        miligram vitamin C
600 IU vitamin A
8,5       mikrogram folat

Selain beragam nutrisi di atas, daun kelor juga mengandung vitamin B, serat, fosfor, selenium, zinc, dan tembaga. Daun kelor juga mengandung banyak antioksidan, seperti polifenol.

Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan

Telah disebutkan sebelumnya bahwa daun kelor dikenal sebagai salah satu tanaman herbal yang baik untuk kesehatan. Berikut ini adalah beragam manfaat daun kelor yang dapat Anda peroleh:

1. Menurunkan kadar gula darah. Sebuah penelitian menemukan bahwa daun kelor terlihat dapat menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan efektivitas kerja hormon insulin. Manfaat ini baik untuk mencegah diabetes dan terjadinya resistensi insulin. Akan tetapi, manfaat daun kelor sebagai pengobatan diabetes pada manusia masih perlu diteliti lebih lanjut.
2. Mengatasi peradangan. Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Namun, Anda bisa mengonsumsi daun kelor untuk meredakan peradangan yang dialami. Ekstrak daun kelor dipercaya mengandung zat yang dapat mengurangi peradangan.
3. Mengontrol tekanan darah. Daun kelor banyak mengandung kalium dan antioksidan. Berkat kandungan tersebut, tanaman ini diketahui bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan menjaganya tetap stabil sehingga dapat mencegah hipertensi.
4. Memelihara kesehatan dan fungsi otak. Kandungan antioksidan di dalam daun kelor juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan fungsi otak. Beberapa riset menunjukkan bahwa asupan antioksidan yang tercukupi dapat menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson. Daun kelor juga dipercaya baik untuk mendukung kinerja otak dan meningkatkan memori.
5. Menghambat pertumbuhan sel kanker. Ekstrak daun dan kulit batang pohon kelor terbukti efektif menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti kanker payudara, pankreas, dan usus besar. Manfaat daun kelor tersebut diduga berkat kandungan antioksidannya yang dapat mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh. Berdasarkan penelitian di laboratorium, ekstrak daun kelor diketahui dapat melindungi tubuh dari berbagai jenis kuman, seperti Salmonella typhi penyebab tifus, Escherichia coli penyebab diare, dan Staphylococcus aureus penyebab infeksi kulit.

Daun kelor juga diketahui dapat melawan virus, terutama jenis virus herpes simplex (HSV).

Selain berbagai manfaat di atas, daun kelor juga dipercaya baik untuk mengurangi kolesterol, mengatasi disfungsi ereksi, dan mencegah kambuhnya gejala asma.

Sayangnya, berbagai manfaat daun kelor tersebut masih perlu diteliti lebih lebih lanjut terkaitnya efektivitasnya pada manusia. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan daun kelor sebagai pengobatan penyakit tertentu.

Perlu diingat pula bahwa sejauh ini daun kelor belum terbukti aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Daun kelor juga sebaiknya tidak dikonsumsi apabila Anda sedang menjalani pengobatan tertentu, karena berisiko menimbulkan efek interaksi obat.

Selain itu juga ada kandungan lain yang mampu memberikan manfaat lain.

Menurut laporan Medical News Today, daun kelor atau the drumstick tree mengandung senyawa yang bersifat antijamur, antivirus, antidepresan, serta anti-inflamasi. Tumbuhan yang berasal dari India ini sudah banyak ditemui di Afrika, Amerika Selatan, hingga Asia, termasuk Indonesia.

Daun kelor merupakan sumber protein, vitamin, dan mineral cukup tinggi. Daun kelor mengandung vitamin A, vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B3 (niacin), vitamin B6, serta vitamin C.

Daun kelor juga memiliki kandungan penting lainnya seperti kalsium, kalium, zat besi, magnesium, fosfor, seng, serta rendah kalori. Semua senyawa tersebut sangat diperlukan bagi kesehatan tubuh.

Daun kelor juga memberikan khasiat untuk kecantikan kulit. Daun ini mengandung protein dan vitamin C yang dapat melindungi sel-sel kulit dari kerusakan. Bahkan, daun kelor juga dapat menjaga kesehatan dan kekuatan rambut. Untuk dijadikan perawatan kulit dan rambut, Anda bisa menjadikan daun kelor sebagai masker.

Biji daun kelor dapat juga untuk mengendapkan larutan pekat dalam air, misalnya air sungai yang mengandung tanah dapat menjadi bening dan bersih bila dicampur dengan bubuk buah kelor.

Itu beberapa manfaat daun kelor, untuk itu perlu dijaga kelestariannya

Biji Kelor

Manfaat biji kelor

Untuk Anda yang belum familiar, biji kelor terdapat di dalam polong kelor. Polong kelor berbentuk panjang ramping menggangtung di cabang-cabang pohon kelor.

Melansir dari Intisari.grid.id, dalam 100 gram biji kelor mengandung:
· Lemak          40,4 gram
· Protein          33,3 gram
· Karbohidrat  19,8 gram
· Serat               8    gram
· Kelembaban   8,9 gram

Manfaat biji kelor untuk kesehatan Selain lezat dikonsumsi, biji kelor memiliki banyak manfaat untuk kesehatan bila dikonsumsi secara rutin dan tidak berlebihan. Berikut manfaat biji kelor untuk kesehatan.

1. Menurunkan gula darah Biji kelor baik dikonsumsi oleh penderita diabetes. Sebab, biji kelor bermanfaat mengurangi gula darah dalam tubuh.
2. Menurunkan kolesterol Kolesterol tinggi muncul karena gaya hidup yang tidak sehat. Biji kelor mengandung flavonoid yang bermanfaat menurunkan kolesterol tinggi. Selain itu, biji kelor mengandung asam oksalat yang bisa menjaga kesehatan jantung.
3. Mempercantik kulit Memiliki kulit yang cantik dan sehat merupakan impian kebanyakan orang. Biji kelor mengandung antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas penyebab penuaan dini. Selain itu, minyak biji kelor bermanfaat sebagai pelembab alami yang membuat kulit menjadi halus, lembut, dan bercahaya.
4. Membuat tidur lebih nyenyak Melansir dari Surabaya. Tribunnews.com, biji kelor bisa membantu Anda untuk tidur lebih lelap. Untuk merasakan manfaatnya, Anda cukup minum air rebusan biji kelor satu jam sebelum tidur. Selain tidur lebuh nyenyak, tubuh Anda akan merasa lebih segar dan berenergi saat bangun di pagi hari.
5. Menurunkan darah tinggi Darah tinggi salah satu pemicu penyakit jantung dan stroke. Biji kelor berkhasiat sebagai obat herbal darah tinggi. Untuk merasakan manfaatnya, Anda minum air rebusan biji kelor secara rutin.

Salam Sehat